KembalinyaPendekar Pemanah Rajawali. Karakter utama serial ini adalah Yeung Kuo atau lebih dikenal di Indonesia dengan nama Yo Ko yang diperankan oleh Andy Lau. Ketika bermain di serial ini, Andy Lau merupakan aktor pendatang baru (serial TV ke dua yang dia bintangi). legenda banget 12-05-2015 10:23 . 0. Kutip Balas. jamsdotcom . 12-05 Tokohcerita silat Trilogi Rajawali. Akhirnya Yo Ko menghafal banyak teori silat, tapi tidak mengerti bagaimana mempraktikkannya. Dalam ajaran Konfusius, hubungaan kasih antara guru dan murid adalah hubungan terlarang. Jangan lewatkan tayangan serial silat bertajuk Pendekar Pemanah Rajawali. pendekarpemanahrajawali #thelegenofthecondorheroes #returnofthecondorheroes #guojing #trilogycondorheroes #pendekarrajawaliversi2017Vidio di atas menceritak NewTVIndonesia: 💕 💕 Welcome to NewTV Indonesia~ Yuk langsung subscribe untuk update drama china dengan subtitle bahasa! ^_^--Sino CeritaSilat Indonesia Pendekar kelimanya segera masuk ke kamar masing-masing dan menutup pintu Serial ini bercerita tentang konflik di istana kerajaan yang dibalut kisah cinta Jin Xiang Yu, pemilik penginapan misterius di tengah gurun yang jatuh cinta dengan buronan istana bernama Chou Huai An Misteri Pedang Naga Suci 212 141 Bab II 10 tahun Kisahnyaterdapat dalam serial Legenda Pendekar Pemanah Rajawali dan Kembalinya Pendekar Pemanah Rajawali serta banyak disebut dalam serial silat lanjutannya. * * * 4. Tonghong Put-Pay (东方不败) Salah satu karakter unik yang diciptakan oleh Jin Yong. Penampilannya dalam serial Pendekar Hina Kelana hanya sekilas, namun dapat memberikan ByKHO PING HOO â€" 2477 Goedangdjadoel Com. Kho Ping Hoo Pendekar Super Sakti Ayomaju Com. Kho Ping Hoo Wikipedia Bahasa Indonesia Ensiklopedia Bebas. Cerita Silat Karya Asmaraman S Kho OCTOBER 3RD, 2018 - KHO PING HOO KOMIK JODOH RAJAWALI 5 TAG CERSIL CERSIL INDO CERSIL MANDARIN FULL CERITA SILAT MANDARIN ONLINE CERSIL LANGKA CERSIL PendekarRajawali Sakti Dedemit Pintu Neraka Pendekar Hina Kelana Kembalinya Si Tangan Setan Sapta Siaga Keributan Sesama Kawan Pendekar Bayangan Sukma Cerita silat Tangan Geledek (Pek-lui-eng) mengisahkan tentang pertempuran di Pulau Pintu Emas (Kim-bun-to), Pasukan Kerajaan Kin yang telah diperdaya oleh Liok Kong Ji menyerbu pulau ini KweeCeng. Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. Guo Jing ( Hanzi: 郭靖; Pinyin: Guō Jìng, Hokkien: Kwee Ceng, meninggal 31 Januari 1273) adalah tokoh fiksi utama yang muncul pada cerita Legenda Pendekar Pemanah Rajawali, sebuah novel yang ditulis oleh penulis Tiongkok Jin Yong. Guo Jing juga muncul sebagai tokoh pendukung di Pendidikanmenjadi salah satu hal penting untuk membentuk karakter manusia yang bermoral, beradab, dan berilmu. Begitu pentingnya dunia pendidikan, maka proses pembelajaran tak bisa lepas dari seorang guru. Seri: - Pendekar Pemanah Rajawali (Sin Tiauw Eng Hiong) - Kembalinya Pendekar Pemanah Rajawali (Sin Tiauw Hiap Lu) - Kisah Pedang v3ACSim. Legenda Pendekar Pemanah Rajawali tradisional 射鵰英雄傳; sederhana 射雕英雄传; pinyin Shèdiāo Yīngxióng Zhuàn adalah novel dari tahun 1957, bagian pertama dari Trilogi Rajawali, yang ditulis oleh Jin Yong, nama pena penulis Louis Cha. Novel dan trilogi ini sangat terkenal di Tiongkok dan negara-negara dengan masyarakat keturunan Tionghoa dan telah diadaptasi ke dalam berbagai film, serial televisi, anime, manga dan sebagainya. Kisahnya adalah mengenai Kwee Ceng Guo Jing, seorang anak yang dianggap banyak orang dungu dan naif, tetapi juga baik hati. Dengan kebaikan hatinya ia pernah menolong Jengis Khan dan sebagai balasannya ia dapat tinggal bersama Khan dan dianggap seperti anak sendiri. Ia kemudian bertualang bersama Oey Yong Huang Rong dan menemukan rahasia ilmu silat yang dahsyat dan bertemu dengan banyak pendekar terkenal, di antaranya adalah Kaisar Selatan It Teng Taysu, Pengemis Utara Ang Citkong, Racun Barat Auwyang Hong, dan Sesat Timur Oey Yok Su, ayah Oey Yong. Kisah Legenda Pendekar Pemanah Rajawali ini telah berulang kali dibuat filmnya, baik yang versi layar lebar, maupun serial TV. Untuk versi layar lebar, salah satu versinya diperankan oleh mendiang Fu Sheng sebagai Kwee Ceng, dan Tanny Tien Niu sebagai Oey Yong. Pasangan Kwee Ceng dan Oey Yong ini merupakan salah satu pasangan dalam karya Jin Yong yang paling populer, karena Kwee Ceng yang jujur dan sedikit bodoh, berpasangan dengan Oey Yong yang nakal dan cerdas. Meskipun hubungan mereka awalnya mendapat banyak tentangan, tetapi pada akhirnya mereka bisa bersatu. 1 Tokoh dalam pelafalan Hokkien 2 Cerita Latar Belakang Plot Utama Akhir Cerita 3 Adaptasi 4 Lihat pula 5 Pranala luar Tokoh dalam pelafalan Hokkien Kwee Ceng/SiPendekar dari Utara 郭靖, dilahirkan dan dibesarkan di Mongolia, ia diajar oleh Tujuh Manusia Aneh dari Kanglam 江南七怪武功. Kemudian ia juga belajar dari Ang Cit Kong dan Ciu Pek Tong. Lugu, lamban belajar dan tidak suka kekerasan, tetapi kejernihan pikirannya justru membantunya mempelajari ilmu silat tertinggi dari kitab Kiu Im Cin Keng. Ia adalah suami Oey Yong. Oey Yong Young Er 黄蓉, anak Oey Yok Su, adalah anak manja dan sangat cerdas yang sedang menyamar sebagai pengemis ketika bertemu dengan Kwee Ceng. Ia juga diangkat sebagai murid oleh Ang Cit Kong dan menjadi ketua Partai Pengemis. Yo Kang 杨康, sepupu angkat Kwee Ceng, dibesarkan oleh pangeran VI Negeri Kim, Wanyen Hunglieh. Bok Liamci 穆念慈, kekasih Yo Kang, ibu dari Yo Ko. Oey Yok Su, si Sesat Timur黄药师, adalah seorang ahli ilmu silat dan ayah Oey Yong. Ia tinggal menyendiri di Pulau Bunga Persik Ang Cit Kong, si Pengemis Utara洪七公, adalah ketua Partai Pengemis. Walaupun tampak rakus karena suka makanan enak, ia adalah ahli ilmu silat dan selalu membela orang kecil. Auw yang Hong, si Racun Barat 欧阳鋒, adalah seorang ahli ilmu silat dan memiliki sebuah jurus yang juga salah satu jurus terhebat di Dunia yang bernama ilmu Kodok Sakti yang diwariskannya pada Yo ko Ia ditipu oleh Oey Yong untuk mempelajari sebuah ilmu silat dengan urutan terbalik. Hal ini mengakibatkan pikirannya menjadi gila, tetapi kemampuan silatnya juga melejit. Ong Tiong Yang, si Dewa Pusat,Pendiri aliran Coan merupakan pemenang pertama pertarungan di gunung huasan untuk menentukan siapa pesilat terbaik di dunia hasilnya ia mendapatkan kitab 9 Ying. It Teng Taysu, si Kaisar Selatan一灯大師, adalah seorang ahli ilmu silat yang pernah menjadi Kaisar negeri Tayli. Suatu hari ia mengakibatkan kematian seorang anak kecil. Karena merasa bersalah, ia turun tahta dan menjadi biksu. Jenghis Khan 鐵木真, pemimpin Mongolia, ia mengangkat Kwee Ceng sebagai anaknya. Tu Li 拖雷, anak kandung Jenghis Khan dan saudara angkat Kwee Ceng. Go Chin 華箏, anak kandung Jenghis Khan yang jatuh cinta pada Kwee Cheng. Jebe 哲別, ahli memanah dan guru Kwee Ceng. Chiu Phek Thong 周伯通, saudara seperguruan si Dewa Pusat Ong Tiong Yang, pendiri aliran Coan Cin. Walaupun sudah tua, tingkah lakunya seperti anak kecil. Namun ia juga ahli ilmu silat dan salah satu guru silat Kwee Ceng. Auw yang Hok歐陽克, keponakan Auw yang Hong. Sebenarnya ia adalah anak kandung Auw yang Hong. Ia dibunuh Yo Kang karena mencoba untuk memperkosa Bok Latar Belakang Dimulai saat invasi bangsa Kim/Jin ke wilayah Song/Sung. Dua pendekar Yo Tiat Sim dan Kwee Siauw Thian berjuang bersama menentang invasi bangsa Kim. Mereka bersahabat erat dan akhirnya mengangkat saudara. Saat istri mereka hamil, mereka mengungsi menghindari pertempuran, dan berjanji apabila kedua anak mereka lahir, bila berbeda jenis kelamin akan dinikahkan, bila sama akan mengangkat saudara. Peperangan tak terelakkan dan Kwee Siauw Thian terbunuh difitnah oleh pengkhianat dari bangsa sendiri, sementara anak lelakinya Kwee Ceng terlunta-lunta dibesarkan ibunya di gurun pasir Mongolia, sampai diselamatkan oleh Jengis Khan. Yo Tiat Sim menghilang dan terpisah dari anak istrinya. Istri Yo Tiat Sim mengira suaminya telah meninggal dan dijebak hingga terpaksa menjadi selir Pangeran VI dari negeri Kim. Anak mereka, Yo Kang tumbuh sebagai putra pangeran bangsa Kim. Plot Utama Menceritakan dua saudara angkat yang terpisah dan mempunyai sifat yang bertolak belakang. Kwee Ceng adalah pemuda jujur, polos, setia, lamban belajar namun keras kepala dan tekun berlatih. Sebaliknya Yo Kang sangat pintar, licik dan oportunis. Yo Kang bertemu dengan wanita yang dicintainya, Bok Liam Cioe yang ternyata adalah anak angkat dari ayah kandungnya Yo Tiat Sim yang menghilang. Namun Yo Kang tidak mau mengakui ayah kandungnya karena lebih senang menjadi pangeran bangsa Kim. Ia sempat mencoba kembali menjadi rakyat biasa dari bangsa Song namun tidak bertahan lama karena merindukan kenyamanan dan kekuasan sebagai pangeran. Sementara Kwee Ceng yang berkelana dari Mongolia ke daratan Cina untuk membalas dendam terhadap pembunuh ayahnya, bertemu dengan Oey Yong, gadis cerdas yang merupakan anak salah satu dari 5 Datuk Persilatan yang terkenal. Oey Yong awalnya menyamar sebagai pengemis dan jatuh cinta akan kepolosan dan kejujuran Kwee Ceng. Petualangan Kwee Ceng dan Oey Yong berkelana bersama membawa mereka berinteraksi dengan pendekar-pendekar dunia persilatan, diantaranya 5 Pendekar Besar Datuk Persilatan Sesat Timur Oey Yok Soe, Racun Barat Auwyang Hong, Kaisar Selatan It-teng Taysu, Pengemis Utara Ang Cit Kong serta Bocah Tua Nakal Cioe Pek Tong. Intrik-intrik perebutan kitab silat Kiu Im Cin Keng, kitab perang Bu Bok, serta hubungan Kwee Ceng dan Oey Yong yang ditentang ayah Oey Yong dan guru Kwee Ceng mewarnai kisah trilogi pertama ini. Sementara Yo Kang malah membantu bangsa penjajah Kim yang telah membunuh orang tua kandungnya, untuk menghancurkan negerinya sendiri. Kwee Ceng dan Yo Kang yang sebenarnya bersaudara angkat kini malah berseteru dengan tujuan yang berbeda. Kecerdasan Oey Yong banyak membantu Kwee Ceng menyelesaikan berbagai masalah pelik, termasuk strategi perang saat kembali ke Mongol untuk mendukung Jengis Khan menaklukkan bangsa Kim. Akhir Cerita Setelah kemenangan bangsa Mongol atas bangsa Kim, Jengis Khan malah ingin meluaskan wilayahnya dan memaksa Kwee Ceng untuk menyerang tanah kelahirannya sendiri, Song. Kwee Ceng menolak dan kembali ke Song untuk melawan invasi Mongol, walau selama ini Jengis Khan telah membesarkan ia dan ibunya. Sementara Yo Kang yang akhirnya menemui ajal akibat kelicikannya sendiri, meninggalkan istrinya Bok Liam Cioe yang sedang hamil. Kwee Ceng dan Oey Yong memberi nama bayi Yo Kang tersebut dengan nama Yo Ko yang artinya memperbaiki kesalahan, dengan harapan ia akan menjadi pendekar berbudi dan tidak mengulang kesalahan yang dilakukan Yo Kang semasa hidup. Yo Ko inilah tokoh utama dalam kisah selanjutnya "Rajawali Sakti dan Pasangan Pendekar". Akhir cerita, invasi bangsa Mongol terhenti sementara karena kematian Jengis Khan akibat sakit. Kwee Ceng dan Oey Yong menikah dan tinggal di Pulau Bunga Persik. Adaptasi Untuk versi serial TV, telah banyak di buat versi adaptasi-nya, antara lain The Legend of The Condor Heroes, produksi TVB Hongkong tahun 1982 dengan pemeran Felix Wong sebagai Kwee Ceng dan mendiang Barbara Yung sebagai Oey Yong The Legend of The Condor Heroes, produksi TVB Hongkong tahun 1995 dengan Julian Cheung sebagai Kwee Ceng dan Athena Chu sebagai Oey Yong The New Legend of The Condor Heroes, produksi Tiongkok Daratan, tahun 2001, dengan Li Ya Peng sebagai Kwee Ceng dan Zhao Sun sebagai Oey Yong The New Legend of The Condor Heroes, produksi Tiongkok Daratan, tahun 2007, dengan Hu Ge sebagai Kwee Ceng dan Ariel Lin sebagai Oey Yong The Legend of the Condor Heroes, produksi Tiongkok Daratan, tahun 2017, dengan Yang Xuwen sebagai Kwee Ceng, dan Li Yitong sebagai Oey YongLihat pula Rajawali Sakti dan Pasangan Pendekar Kisah Pedang Langit dan Golok Pembunuh NagaPranala luar Inggris Jin Yong Reading Room Indonesia Terjemahan Nama Tokoh Mandarin-Hokkien Menengok Lagi “Pendekar Pemanah Rajawali” Versi Felix Wong Pasangan Kwee Ceng dan Oey Yong di Legend of the Condor Heroes 1983. SAAT ini Indosiar memutar versi anyar Legend of the Condor Heroes dengan memilih judul Indonesia, Pendekar Pemanah Rajawali. Masih ingatkah Anda dengan versi lawas Felix Wong? Satu ciri sebuah cerita silat Mandarin, punya beberapa versi judul. Selain Pendekar Pemanah Rajawali, cerita silatnya sering juga diindonesiakan dengan judul Memanah Burung Rajawali maupun Legenda Pendekar Pemanah Rajawali. Terjemahanan Inggrisnya ada dua versi judul, Legend of the Condor Heroes dan sering juga ditulis The Brave Archer. Tapi semuanya sama, cerita silat karya Chin Yung Jin Yong alias Louis Cha dengan judul asli Sia Tiaw Eng Hiong. Para bintang Legend of the Condor Heroes tahun 1983. Anda tentu mafhum, Sia Tiaw Eng Hiongadalah trilogi pertama yang melahirkan pendekar pedang legendaris Kwee Ceng Guo Jing dan Oey Yong Huang Rong. Bagian kedua berjudul Sin Tiaw Hiap Lu atau yang lebih akrab ditelinga dengan judul Inggris Return of the Condor Heroes. Dari cerita silat ini muncul pasangan cinta sejati Yo Ko dan Siaw Liong Lie. Rasanya, masih terkenang-kenang peran Andy Lau sebagai Yo Ko di serial ini. Bagian ketiga adalah The Heaven Sword and The Dragon Sabre alias To Liong To alias Golok Pembunuh Naga. Di cerita ketiga lahir pendekar beken Thio Boe Kie dan Tio Beng. Ketiganya punya kaitan, makanya sering disebut sebagai trilogi. Rasanya belum jadi pecinta serial silat bila belum melahap 3 kisah itu. Felix Wong sebagai Kwee Ceng. Nah, yang ingin kami kenang di sini adalah kisah pertama, Legend of the Condor Heroes LCH. Louis Cha, sang penulis cerita, banyak menyajikan unsur sejarah di serialnya. Untuk LCH,Louis Cha mengambil setting pada zaman Dinasti Yuan 1271-1368. Genghis Khan, yang sering disebut dalam buku sejarah sebagai Sang Penakluk, adalah kaisar pertama dinasti itu, muncul di serial ini. Masih seputar sejarah China kuno, sebelum berdirinya Dinasti Yuan, ada Dinasti Song 1127-1279. Pada masa ini terjadi perpecahan yang melahirkan 3 kerajaan baru Liaw, Sia, danTsing Kim. Suku Mongol akhirnya berhasil menaklukkan 3 kerajaan itu dan mendirikan Dinasti Yuan. Pada masa pemerintahan Dinasti Yuan, suku Han, suku asli bangsa China, ditindas habis. Hal ini membangkitkan semangat juang suku Han untuk menjatuhkan suku Mongol. Kisah LCH kemudian tak bisa lepas dari semangat patriotik semacam itu. Karena hampir semua pendekar dalam cerita silat ini adalah keturunan suku Han. Dari sejumlah versi LCH yang sudah dibuat, yang paling dikenang adalah versi produksi TVB Hong Kong keluaran 1983 yang dibintangi Felix Wong sebagai Kwee Ceng dan Barbara Yung sebagai Oey Yung. Pecinta cerita silat di Indonesia pertama menikmatinya dari kaset video VHS berjilid-jilid di tempat rental video. Serial ini mendapat penonton lebih luas setelah RCTI memutarnya pada 1992. LCH versi Felix Wong disutradarai Wang Tian Lin. Dikutip tabloid ini edisi 94 Desember 1992, Wang berujar, “Saya mengerti kalau serial ini tidak dapat mengikuti persis apa yang ditulis Louis Cha. Tapi saya sudah cukup puas. Terutama dengan penampilan Barbara Yung sebagai Oey yong.” Tentu, serial TV pasti beda dengan cerita silat darimana kisahnya diangkat. Pasti ada penafsiran yang beda dari sineas saat mengangkat novel jadi film/serial TV. Yang jelas, Wang telah menunaikan tugasnya dengan baik. Buktinya, versi awal 1980-an yang dibuatnya yang paling dikenang dari seluruh versi LCH yang sudah dibuat. Felix Wong dianggap sosok paling pas memerankan Kwee Ceng. Dengan sempurna, Felix menghidupkan tokoh Kwee Ceng, seorang pemuda alim, jujur, lugu, dan sedikit bodoh. Kwee Ceng sangat kontras dengan pasangannya, Oey Yong yang cerdas, cerdik, dan sedikit nakal. Menelusuri kisah roman Kwee Ceng yang lugu, penyabar, mudah takluk dengan wanita, dan Oey Yong yang cerdik, tak sabaran, kadang nakal, adalah keasyikan utama serial silat ini. Barbara Yung sebagai Oey Yung. Saya paling ingat Kwee Ceng yang menghadapi dilema cinta antara Oey Yong dan seorang putri Mongol yang begitu mencintainya. Kwee Ceng akhirnya mengikuti kata hatinya, menerima cinta Oey Yong. Tokoh Oey Yong yang cerdik juga sangat pas dimainkan Barbara Yung. Wajah dan tingkah Barbara berhasil menghidupkan tokoh Oey Yong hingga kita terkenang terus pada sosoknya. Padahal saat memerankan karakter yang penuh warna itu, Barbara terbilang pendatang baru di TV Hong Kong. Sayang, tak seperti kisah cintanya di serial TV, di kehidupan nyata nasib Barbara berakhir tragis karena cinta. Pada 14 Mei 1985, Barbara, saat itu berusia 26 tahun, ditemukan tewas di apartemennya, diduga bunuh diri menggunakan gas. Adalah aktor Kent Tong Tang Chen Yen yang diduga jadi penyebabnya. Kent Tong kekasih Barbara, tapi ketahuan selingkuh dengan aktris Sandra Ng Wu Cin Ru. Barbara Yung yang dibesarkan di Inggris dengan pendidikan Barat yang konservatif, sebetulnya sudah dianggap tak cocok berkecimpung di dunia hiburan Hong Kong yang kotor penuh perselingkuhan dan pengkhianatan. Ia rupanya tak kuat menerima cobaan dunia hiburan. Bakat aktingnya ikut pergi bersamanya. Trilogi Pendekar Rajawali merupakan buah pena dari pengarang novel silat terkenal Jin Yong, terdiri dari – Pendekar Pemanah Rajawali tokoh utama Guo Jing alias Kwee Ceng – Kembalinya Pendekar Rajawali tokoh utama Yang Guo alias Yo Ko – Pedang Langit dan Golok Naga tokoh utama Zhang Wuji alias Thio Buki. 3 karakter utama dalam novel Jin Yong tersebut merupakan representasi dari 3 dasar filosofi kepercayaan dan pilar spiritual dari kultur tradisional China yang digabung dengan konsep Xia kependekaran yakni Kongfusianism, Taoism dan Buddhism. Ketiga tokoh utama trilogi tersebut memang disengaja diciptakan berbeda oleh Jin Yong sebagai perwakilan filosofi hidup masyarakat China. 1. Guo Jing sang Konfusius Guo Jing adalah sosok pendekar sejati yang jujur, loyal, rela berkorban, dan ortodoks. Membela negara adalah kewajiban nomor satu bagi dirinya, di atas segalanya termasuk di atas kepentingan keluarga. Bagi Guo Jing, asal muasal dirinya merupakan hal yang penting, silsilah leluhur merupakan hal utama yang harus dihargai. Karena itu pula, meski Guo Jing lahir dan besar di Mongol, bergaul dengan orang-orang Mongol, bahkan dekat dengan Gengish Khan, namun tetap saja Guo Jing merasa dirinya orang China. Ketika Mongol memutuskan untuk menyerang bangsa China yang berada di bawah kekuasaan dinasti Song, Guo Jing tanpa ragu memutuskan membela China yang merupakan tanah leluhurnya, untuk melawan Mongol yang merupakan tanah kelahiran dan tempat dia dibesarkan. Tema utama Pendekar Pemanah Rajawali adalah patriotisme, dan Guo Jing adalah sosok Konfusius yang loyal dan pembela negara. Cover novel Pendekar Pemanah Rajawali edisi pertama 2. Yang Guo sang Taoist Yang Guo adalah sosok seorang pemberontak terhadap sistem dan adat istiadat yang berlaku, khas karakter anak muda yang suka bercanda, cerdik, keras kepala, dan menganggap orang tua ketinggalan jaman. Bagi masyarakat China kuno yang mengadopsi konfusianism, posisi guru adalah sama dengan orang tua kandung. Karena itu, ketika Yang Guo bertekad untuk menikah dengan gurunya Bibi Lung, Yang Guo dianggap berniat melakukan hubungan incest yang terlarang. Guo Jing sang Konfusius tentunya marah terhadap keponakannya yang dianggap tidak patuh terhadap norma kemasyarakatan yang dibentuk oleh leluhur. Yang Guo adalah sosok anti-tesis Konfusius seperti Guo Jing, karena Yang Guo bersifat un-ortodoks sehingga dianggap sesat dari sisi pandang Konfusius. Bagaikan air mengalir, Yang Guo tetap keras kepala tak mau terikat dengan konsep nilai-nilai norma kemasyarakatan yang berlaku. Semakin besar halangan yang menghadang aliran air, semakin kuat pula daya dorong aliran air. Demikian pula dengan Yang Guo yang semakin keras keinginan menikahi gurunya, ketika tekanan masyarakat semakin kuat menghalangi keinginannya. Cinta bagi Yang Guo adalah air bah taoist yang akan mendobrak kekakuan masyarakat Konfusius. Pada akhirnya Yang Guo hidup menyepi bersama Bibi Lung di tempat terpencil, menyatukan dalam harmoni dan keseimbangan bersama alam. Guo Jing terikat dengan konsep norma Konfusius sehingga ikut berjuang membela negara, sedangkan Yang Guo justru menjauhkan diri dari pertikaian dan hidup menyepi mendekatkan diri pada alam. Tema utama Kembalinya Pendekar Rajawali adalah cinta, dan Yang Guo adalah sosok Taoist pejuang cinta yang mendobrak kekakuan tradisi. Cover novel Kembalinya Pendekar Rajawali edisi cetakan ketiga 3. Zhang Wuji sang Buddhist Zhang Wuji adalah sosok Buddhist yang berhati lembut dan pema’af. Kelembutan hati Zhang Wuji sebagai seorang tabib menyebabkan dia selalu mau menolong orang sakit, tak perduli apakah si sakit itu orang baik ataupun orang jahat. Bahkan saking baik hatinya, Zhang Wuji masih mau menolong orang yang jelas-jelas ingin mencelakainya. Berkebalikan dengan Guo Jing dan Yang Guo yang dalam perjalanan hidup mereka dipenuhi dengan keinginan membalas dendam kematian orang tua masing-masing, Zhang Wuji justru mema’afkan orang-orang yang menyebabkan kedua orangtuanya bunuh diri. Walau sebelum mati ibunya menyuruh membalaskan dendam mereka, Zhang Wuji tak ingin membalas dendam, dia hanya ingin ayah ibunya kembali. Saking lembut hatinya, Zhang Wuji berkali kali pula dijebak dan ditipu oleh orang yang ingin mengambil keuntungan darinya. Guo Jing dan Yang Guo adalah tokoh berpendirian teguh, namun Zhang Wuji justru lemah hati dan plin-plan. Keplin planan Zhang Wuji ini juga menyebabkan dirinya tak bisa menjatuhkan pilihan dalam urusan cinta. Jika Guo Jing dan Yang Guo hanya jatuh cinta pada satu wanita selama hidup mereka, Zhang Wuji jatuh cinta berkali-kali dan terus berpindah hati dari sepupunya sendiri, lalu naksir si putri Persia, kemudian tertarik pada Zhuo Ziruo hingga akhirnya menetapkan pilihan terakhirnya pada Zhao Min si putri Mongol. Tema utama Pedang Langit dan Golok Naga adalah batas abu-abu kebaikan dan kejahatan. Zhang Wuji adalah seorang Buddhist yang terjepit di antara orang baik yang munafik dan orang jahat yang satria. Cover novel Pedang Langit dan Golok Naga edisi pertama